logo logo

Sekolah Tinggi Agama Islam Baturaja, Kampus Unggul Terkemuka dan Islami

STAI BATURAJA

Jl. Bindung Langit Lawang Kulon No. 0799, Baturaja OKU Timur 32112 Sumatera Selatan

Call: (0735) 323689

info@staibaturaja.ac.id

Program Training of Trainer (ToT) Penguatan Moderasi Beragama bagi Dosen Perguruan Tinggi Keagamaan

avatar
ADMIN

STAI Baturaja


  • 01-12-2023 10:34:40
  • 0 Read
Image
(STAI BATURAJA) C:fakepathCuplikan layar 2023-12-01 103059.png
Jakarta (30 November 2023). Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia. Dimana di dalamnya terdapat beragam perbedaan, baik dari segi suku, adat istiadat, tradisi, bahkan agama yang dianut oleh pemelunya. Oleh karena itu, hal tersebut menjadikan Indonesia sebagai negara yang berciri khas plural atau majemuk dalam kehidupan masyarakatnya.
Dari hal di atas, salah satu bentuk upaya yang dilakukan oleh Kementrian Agama RI adalah program penguatan moderasi beragama untuk menciptakan perdamaian umum.

Sebagaimana disampaikan oleh Sekjen Kemenag, Prof.Dr. Nizar Ali, M.A. dalam sambutannya "Program Training of Trainer (ToT) Penguatan Moderasi Beragama bagi Dosen Perguruan Tinggi Keagamaan " bahwa moderasi beragama merupakan cara pandang, sikap dan praktik beragama dalam kehidupan bersama dengan cara mengejawantahkan esensi ajaran agama yang melindungi martabat kemanusiaan dan membangun kemaslahatan umum berdasarkan prinsip adil, berimbang dan mentaati konstitusi sebagai kesepakatan berbangsa.

Sehingga muncul 4 pilar dalam moderasi beragama yakni Komitmen kebangsaan, Anti Kekerasan, Toleransi, dan menjaga kearifan lokal (budaya).
Kegiatan ToT ini diikuti oleh 300 peserta seluruh Indonesia yang telah lulus seleksi administrasi dan tes wawancara. ToT akan dilaksanakan pada 7 Perguruan Tinggi Keagamaan di penjuru Indonesia, yakni 1. UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta. 2. UIN Alauddin Makassar. 3. UIN K.H. Abdurrahman Wahid, Pekalongan. 4. UIN Sunan Ampel, Surabaya. 5. UIN Raden Intan, Lampung. 6. UIN Raden Fatah, Palembang. 7. UIN Sunan Gunung Jati, Bandung.

Untuk kegiatan ToT Penguatan Moderasi Beragama di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta diikuti oleh 30 peserta yang berasal dari kalangan dosen berbagai perguruan tinggi keagamaan, baik PTKIN dan PTKIS se Indonesia yang berlangsung dari tanggal 27 November sampai 03 Desember 2023 bertempat di Royal Palm Hotel, jl. Outer ring road, Mutiara Taman Palem Blok C No. 1 Cengkareng, Jakarta Barat. Hasil konfirmasi dengan Bapak Arif Zamhari, M.Ag., P.hD. Ketua Moderasi Beragama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 

Dalam kesempatan tersebut, 2 kandidat berasal dari STAI Baturaja, yakni Dr. Faozan, SE.,S.Kom.I.,M.S.I ( Ketua Penjaminan Mutu) dan Anita Mauliyanti, S.E.I. M.E.I ( Sekretaris Prodi Ekonomi Syariah). Proses penyaringan dan penjaringan peserta ToT ini sudah dilakukan secara ketat oleh Kementrian Agama yang bekerjasama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Kegiatan ToT ini dibimbing langsung oleh para Master of Trainer/Instruktur Nasional yang tentunya sangat profesional dan handal dalam bidang training diantaranya :
  1. Dr. Paulus Tasik Galle, SS. LIC ( Pusat Kerukunan Umat Beragama/PKUB) Sekretariat Jenderal Kemenag RI.
  2. Eva Ainul Falah, M.A. ( Pusdiklat Kemenag RI)
  3. Dede Dwi Kurniasih, S.Sos.,M.A.
Berkesempatan juga sebagai narasumber utama Ibu Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid (Putri permata K.H. Abdurrahman Wahid) dan Prof.Dr.H.M. Darwis Hude, M.Si dari Institut PTIQ Jakarta.

Dari sekian banyak materi dan trik yang diberikan dalam ToT tersebut adalah tentang strategi penguatan moderasi beragama yang dapat dikembangkan pada beberapa aspek:
  1. Penyiaran Agama (pengembangan agama untuk perdamaian dan kemaslahatan umat).
  2. Sistem pendidikan (pengembangan kurikulum, Materi pembelajaran, dan lembaga pendidikan).
  3. Pengelolaan rumah ibadah (pengembangan sebagai pusat syiar agama yang toleran).
  4. Pengelolaan ruang publik (pengembangan untuk pertukaran ide dan gagasan).
  5. Pesantren dan satuan pendidikan keagamaan yang lainnya (peningkatan pemahaman dan pengamalan ajaran agama).
Hasil dari ToT ini adalah untuk melahirkan para fasilitator  yang kompeten dan siap untuk diterjunkan ke lapangan dalam rangka penguatan moderasi beragama.

Red. Faozan/Anita.